Jumat, 28 Oktober 2016

Macam Profesi Para Technopreneur


Menjadi Technopreneur, Kenapa Tidak?

Sebuah titik mulai menuju kesuksesan dimulai dari sini...

Seperti yang dibahas pada artikel sebelumya bahwa menjadi technopreneur harus memiliki ide kreatif yang berguna bagi lingkungan sekitar. Teknologi yang ada saat ini merupakan hasil ide kreatif dari para technopreneur sukses. Kalian juga bisa menjadi technopreneur sukses dan bisa melebihi mereka. Berikut jenis bisnis technopreneur yang lebih sering dijadikan profesi oleh para technopreneur sukses:



1.   Technical Consulant, bisnis yang fungsi utamanya memberikan solusi IT terbaik untuk memecahkan masalah yang ada. Technical consulant lebih sering membuat proses konsep bisnis dan requierment daripada membuat coding maupun design, seperti membuat dokumen/proposal, requirement dan desain software. Technical consulant menguasai teknologi software development.Technical consulant juga lebih banyak bekerja untuk memberikan konsultasi kepada client/customer dan sering berhadapan dengan banyak orang. Keahlian yang diperlukan untuk menjadi Technical consulant yaitu harus menguasai teknologi IT, solusi software, dan penulisan dokumen & komunikasi verbal dengan baik.



2.   E-commerce (Perdagangan elektronik), bisnis yang berkaitan dengan penjualan, pembelian, pemasaran barang ataupun jasa dengan memanfaatkan jaringan komputer dan internet (online). Profesi ini juga melibatkan transaksi elektonik seperti transfer dana, pertukaran data elektonik, sistem pengolahan data inventori dengan sistem komputer, jaringan komputer, dsb. Seperti bisnis jual beli online, bisnis GO-JEK dan bisnis pengunduhan software termasuk E-commerce. 



3.   Software development, bisnis di bidang IT yang bertugas menciptakan, mengembangkan, dan mendesain sebuah peragkat lunak (software) hingga bisa digunakan oleh masyarakat luas.



4.   Web developer, bisnis membuat website professional di dunia internet. Biasanya profesi ini bekerja mengatur tampilan, informasi, fitur, animasi, hingga menyimpan data base web yang dibuatnya.

Beberapa profesi tersebut bisa kalian jadikan pilihan untuk bisnis technopreneur yang akan kalian jalani. Yang terpenting dalam pemilihan bisnis yaitu sesuai dengan tujuan dan ide kreatif yang ingin kalian kembangkan dalam dunia bisnis technopreneur. Lewat bisnis technopreneur kalian tentunya bisa mengatasi masalah ekonomi lemah tanpa turun langsung ke lapangan, seperti mengatasi masalah air bersih, energi, kesehatan, dll. Sebagai technopreneur yang sukses perlu menjadikan produknya memiliki hak cipta agar tidak dijiplak maupun diambil alih produknya oleh perusahaan lain yang tidak bertanggung jawab. Oleh karena itu pilihlah profesi technopreneur yang sesuai dengan diri kalian dan benar-benar sesuai dengan kemampuan kalian. Di postingan selanjutnya saya paparkan berbagai kemampuan para technopreneur yang dapat dikembangkan dalam berbisnis technopreneur. Terima kasih telah membaca artikel ini dan tunggu artikel selanjutnya...


www.unaki.ac.id/


“Dibuat untuk Lomba Universitas Unaki dalam memperingati Dies Natalis Unaki ke-22.”(Tulisan sendiri tanpa copas)